Pada tahun 1985, harddisk terbesar saat itu sebesar 20 MB hard drive ini kebanyakan digunakan untuk Compaq Portable yang dilengkappi dengan 360 KB floppy drive saat itu di bandrol dengan harga 600US$, itu zaman dahulu, setelah rentang waktu yang panjang, saat ini Western Digital sudah mulai mengirimkan produk 2 TB hard drive dengan kisaran harga $299 lebih murah ketimbang 20 MB hard drive, dengan kata lain saat ini anda dapat menggunakan hard drive yang lebih cepat dengan 100,000 kali kapasitas pada pertengahan tahun 1980.
Tentu saja kelaparan akan data ini terus bertambah dengan menyimpan HD movie, foto dengan resolusi tinggi, game dan lainya.
Western Digital membuat 2 terabyte drive dengan menggunakan 4 platters. Masing masing platter memiliki kapasitas 500 GB per platter dan total areal density mencapai 400 Gb/in2(gigabits per square inch). Selain hard drive 2 TB, Western Digital juga menawarkan 1.5 TB dan 1 TB drives dengan areal density yang sama.
Berikut ini ialah komponen-komponen dalam harddisk:
- Platter
adalah
komponen utama Harddisk yang digunakan sebagai tempat menyimpan Data. platter
akan dilengkapi dengan track dan sector, ini menyebabkan mengapa sebuah
Harddisk kapsitasnya tidak sesuai dengan yang tertera pada spesifikasinya
( pasti akan lebih sedikit ), karena trac dan sector akan menyimpan ID pengenal
untuk Format Harddisk
- Spindle
adalah
komponen harddisk berupa poros yang digunakan untuk menempatkan Platter dan
memutar platter ( spindle motor. kualitas sebuah harddisk di tentukan dari
Spindle ini, semakin besar kecepatan putar yang dimiliki oleh spindle berarti
kecepatan akses pada harddisk pun akan semakin cepat.
- Head
adalah komponen Harddisk yang berfungsi sebagai piranti
Pembaca dan penulis pada Harddisk, dimana setiap Platter akan dilengkapi dengan
dua buah head harddisk yang berada di atas dan dibawahnya. cepat atau tidaknya
proses pembacaan dan penulisan oleh head akan sangat tergantung pada kondisi
sector pada platter.
-
Logic Board
adalah papan utama Harddisk yang dilengkapi dengan piranti
penyimpan BIOS Harddisk, sehingga Harddisk akan siap untuk dikenali setiap saat
di hubungkan dengan Motherboard.
-
Actual Axis
adlah
sebuah gagang atau media yang menyangga Head agar dapat berada diatas atau
dibawah platter.
-
Ribbon Cable
adalah sebuah kabel yang menghubungkan antara Head dan Logic
Board, sebagai media penghantar informasi dari head ke logic board atau
sebaliknya.
-
IDE Connector
adalah media konektor sebagai penghubung secara fisik antara
Harddisk dan Motherboard
-
Setting Jumper
adalah media harddisk yang digunakan untuk menentukan
kedudukan Harddisk pada BIOS motherboard komputer.
-
Power Connector
adalah
media utama tempat untuk menyalurkan sumberdaya bagi Keseluruhan komponen
Harddisk
0 komentar:
Posting Komentar